Dok. Siswa SMP IT Insan Kamil melakukan
pengukuran larutan kepekatan nutrisi yang terlarut dalam air
SMPIT Insan Kamil Sidoarjo melakukan budidaya tanaman dengan teknik
hidpronik di sekolah. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk mengedukasi peserta
didik agar mampu memanfaatkan lahan yang terbatas. Diawali dengan hal-hal yang
sederhana, ngobrol bareng siswa diwaktu luang, Imam selalu mengajarkan pada
siswa bahwa hidroponik itu simple, mudah dilakukan dan mampu membentuk
karakter.
Disela-sela
kegiatan belajar mengajar, Imam dan beberapa siswa yang tergabung dalam
komunitas KOPLING selalu menyempatkan waktu luangnya di jam istirahat sekolah
untuk belajar bersama bercocok tanam menggunakan sistem hidroponik. Para siswa
lebih sering praktek dari pada ribet dengan teori,” ungkap Imam selaku pendiri
komunitas KOPLING (Komunitas Pecinta Lingkungan). Semai, meracik nutrisi, mengontrol media
supaya tidak kering, serta mengontrol keasaman air supaya tanaman tumbuh subur
dilakukan dalah kegiatan yang dilakukan siswa setiap harinya.
Menyemai benih
tanaman itu harus sabar karena harus memasukkan benih yang sangat kecil kedalam
lubang yang disediakan, selain itu para siswa juga harus mengontrol air setiap
hari supaya media tidak kering,’ tuturnya”. Kagiatan yang dilakukan siswa tidak
hanya melatih skill dan pengetahuan siswa tentang hidroponik, tetapi mampu
membentuk karakter siswa khususnya sabar dan tanggung jawab. Chesta mengatakan bahwa kegiatan bercocok
tanam harus telaten dan sabar agar bisa sampai panen.
Ustdh Aniqotul
selaku Kepala Sekolah mengatakan bahwa Kegiatan hidroponik ini selalu
melahirkan generasi penerus penggiat hidroponik setiap tahunnya, semoga
lingkungan sekolah semakin hijau dan mampu membangun karakter siswa menjadi
lebih baik.( Imam Syaroni )
0 Komentar