Dok. Siswa SMPIT Insan Kamil melakukan penanaman pohon di
bumi perkemahan tanjek wagir krembung sidoarjo
Sedikit bicara banyak bekerja, sedikit bicara banyak berkarya
itulah semangat yang ditanamkan kepada siswa SMPIT Insan Kamil Sidoarjo dalam kegiatan
Kemah Ukhuwah di Bumi Perkemahan tanggal 29, 30, 31 Januari 2020 di Tanjek
Wager krembung Sidoarjo. Dalam sambutanya Ust. Choirul Anam selaku ketua JSIT (
Jaringan sekolah Islam Terpadu ) Sidoarjo menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk
mendukung program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu Merdeka
Belajar, maka siswa harus mampu berfikir kiritis dalam pembelajaran, bekerja
sama dengan lingkungan, bertanggung jawab, dan disiplin. “ Siswa jangan gampang
mengeluh, dan harus banyak karya”, tambahya.
kemah ukhuwah ini
melibatkan sekitar 200 siswa yang terdiri dari siswa putra dan putri kelas 7
dan 8 dengan design kegiatan yang mampu memunculkan 4 tujuan pembelajaran yaitu
pengetahuan, ketrampilan, pengalaman, dan nilai hikmah. Untuk melatih
kemandirian setiap kelompok wajib menentukan dan menyiapkan seluruh
perlengkapan yang dibawa untuk kegiatan
disana selama tiga hari, termasuk kebutuhan makan. Pengetahuan kepramukaan
siswa diuji ketika kegiatan penjelajahan, 6 pos harus dilewati dengan berbagai
aktivitas diantaranya memecahkan sandi kotak, sesmograf, menaksir ketinggian,
dan latihan PBB.
Keseruan
semakin nampak ketika siswa melakukan kegiatan game ketangkasan, ada human
Leader, voly sarung, merayap, dan
tick-tack-toe, “ ayo cepat,,,cepat,,,jangan sampai kalah, “ seru haikal”.
Nilai hikmah juga ditanamkan kepada siswa dengan melakukan aktivitas penghijaun
dengan menanam -+ 100 pohon rindang dan buah di area sekitar Bumi Perkemahan. kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pramuka
terhadap lingkungan dan sebagai amal jariah terhadap bumi,” ungkap Kak Syamsul”,
selaku pembina pramuka hari itu.
Kagiatan
diakhiri dengan sisir semut dengan mengambil semua sampah sisa kegiatan di area
sekitar. Zero Waste selalu kita gaungkan dalam setiap kegiatan termasuk
kegiatan PRAMUKA,” ungkap Kak Imam”.
0 Komentar